Thursday, 20 March 2014

Sukses adalah hak semua orang ...

Pendidikan, Karir dan Bertumbuh (Education, Career and Personal Growth)
Oleh : Valentino Dinsi [Enterpreneur Motivation]
"Allah menganugerahkan Al-Hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi karunia yang banyak. dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah)," (QS.Al-Baqarah: 269).

Pendidikan (Education)

”Apakah saya menggunakan kemampuan mental saya untuk membuat sejarah, atau apakah saya menggunakannya untuk merekam sejarah yang dibuat oleh orang lain?” (David J. Schwartz).

Membuka Usaha Video Shooting Sederhana

Saat ini usaha video shooting sudah menjamur dimana-mana. Di Martapura Bahkan di Kal-Sel sudah banyak sekali yang membuka usaha video shooting, dari yang berskala besar sampai tingkat kecil. Jika Anda tertarik, Anda juga bisa membuka usaha sendiri.
Berikut ini ada langkah-langkah untuk membuat usaha video shoting sederhana. Sederhana maksudnya adalah:
* Dasar utamanya adalah hobi
* Dilakukan dirumah, (gak perlu/usah sewa toko, apalagi bikin studio)
* Men Shoot sendiri
* Mengedit sendiri (all in one, biar ngirit,hehe...)

Yang dibutuhkan yaitu:

1. Handycam + tripod, handycam bisa merk apa saja, asal masih bisa merekam dan memainkan kembali dengan bagus. Harga handycam paling murah saat ini kurang lebih sekitar 3jt an. (Mungkin ada yang lebih murah lagi) Coba aja liat-liat harga handycam di tokocamzone.

Bos untuk diri sendiri

Seringkali kita berkhayal memiliki usaha sendiri dan bagaimana senangnya bisa jadi bos. Menurut data situs careerbuilder.com, setiap tahunnya ada satu juta bisnis baru yang diluncurkan, tapi 85 persennya gagal dan tutup dalam kurun waktu kurang dari lima tahun. Sebenarnya ada beberapa indikator yang bisa menunjukkan apakah Anda bisa menjadi pemilik usaha yang efektif. Untuk mengetahuinya, Robin Ryan, seorang konsultan karier, menyarankan Anda menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.

Apakah Anda seorang pemula?
Seharusnya niat untuk memulai sebuah bisnis berasal dari Anda sendiri, bukan suruhan orang lain. Nah, apakah Anda orang yang mau memulai sesuatu yang baru, mengatur dan menyiapkan semuanya hingga hal kecil?

Bisa menghadapi risiko keuangan?

Tips Pemula Berbisnis

Jangan takut gagal ketika baru saja memulai usaha. Yang penting pede, dan teruslah bermimpi!

Mengapa kini banyak orang mulai memilih membuka usaha sendiri? Tentu banyak sekali alasan yang melatarbelakanginya. Salah satunya faktor kebutuhan yang makin meningkat, seiring kenaikan harga di segala bidang.

Kendati demikian, menurut Fauziah Arsiyanti, SE. MM. Dip IFP, Adviser Personal Financial Services dari First Principal Fiancial, keinginan berwirausaha ini tak hanya dilatarbelakangi faktor ekonomi saja. "Mereka yang hidup berkecukupan pun mau berwirausaha karena ingin mengaktualisasikan diri, tanpa perlu meninggalkan keluarga dengan bekerja di luar rumah," ujar perempuan yang kerap disapa Zizi ini.Misalnya, seorang perempuan yang sudah lama bekerja kantoran, merasa kariernya tak berkembang, dan ia pun bosan jika tinggal di rumah hanya mengurus anak saja. Nah, dengan berwirausaha, "Ia jadi makin terbuka, pintar mengatur uang, bisa mencari target pasar, tahu cara berpromosi, bahkan membuat produknya sendiri. Ia jadi lebih berkembang dari sebelumnya."

6 Tips Menjadi Pengusaha Sukses

  1. KEKUATAN IMAN (Faith Power )                                                                    Kekuatan Iman, “tidak bisa tidak”…merupakan hal paling pokok dan paling penting…nomer satu yang mesti dimiliki oleh Entrepreneur. Kekuatan Iman, selain mengartikan bahwa kita memang wajib percaya, bahwa ALLAH pasti akan menolong kita…juga mewajibkan kita untuk “mengimani” atau meyakini apa pun jalan yang telah kita tempuh itu memang benar adanya. Jangan jadi orang yang selalu ragu-ragu…begitu… Percaya Diri saja!
    Dengan Iman, kita akan menjadi makhluk yang selalu pandai bersyukur, senang membantu sesama, dan tidak pernah tinggi hati.
  2. KEKUATAN PIKIRAN (Mind Power) 
    Kekuatan Pikiran artinya, kita jangan gampang berpikir untuk menyerah, jangan mudah untuk berpikir tidak mampu. Karena apa pun yang kita pikirkan tersebut…benar adanya, dan pasti segera berwujud

Motivasi Berwirausaha di Kalangan Siswa/Mahasiswa

Fenomena banyaknya pengangguran yang semakin meningkat tiap harinya menjadi salah satu masalah sosial yang membutuhkan penyelesaian. Sedikitnya lapangan pekerjaan yang ada saat ini, menjadi alasan utama bertambahnya angka pengangguran di negara ini. Ditambah lagi beberapa pabrik atau industri yang banyak merumahkan karyawannya karena mengalami kebangkrutan.Kondisi ini dapat dikurangi jika kita berusaha menciptakan lapangan pekerjaan. Untuk itu semua masyarakat khususnya kalanganSiswa/mahasiswa yang memiliki kreatifitas dan bekal ilmu yang telah diperolehnya di dunia perkuliahan, sebaiknya memiliki mental untuk berwirausaha dibanding menggantungkan diri dengan berburu pekerjaan bersama jutaan pengangguran yang juga mencari kerja.

Trik Video Shooting

Videografi atau Video Shooting juga membutuhkan sedikit ketrampilan agar menghasilkan video yang bagus, Untuk menghasilkan video yang baik perlu cara tertentu:

1. RTFM
Pelajari bagian kecepatan shutter atau shutter speed, kemudian coba untuk mengambil gambar didalam ruangan dan diluar ruangan, coba pelajari menu-menu yang ada dalam kamera anda. Sebagai langkah awal anda bisa membaca buku manualnya sebanyak 2 kali agar anda lebih mudah untuk memahaminya.

2. Persiapan
Ketika suatu saat anda akan bepergian dengan membawa serta kamera Video Shooting anda, maka yang perlu anda persiapkan adalah sebagai berikut :
* setidaknya 1 baterai cadangan yang terisi penuh

Teknik Kamera Video dan Pengambilan Gambar (1)

Kamera Video
Definisi
Kamera video adalah perangkat kamera yang digunakan untuk mengabil gambar bergerak dan menyimpannya pada media tertentu, dimana kemudian akan dilakukan proses pengolahan.

Jenis Kamera Video
1)      Berdasarkan Format
  • Analog
  • Digital
2)      Berdasarkan Media Rekam
  • Betamax                                    - VHS
  • 8mm                                          - VHS-C
  • DV(Digital Video)                      - Mini DV
  • Betacam                                    - Memori stick
  • Mini Disc
Tahapan Memaksimalkan Penggunaan Kamera Video

Istilah Dalam Video Shooting (Bagian 1)

Berikut ini adalah istilah yang harus anda ketahui dalam proses video shooting.
 Gerakan Kamera

1. Panning adalah gerakan kamera menyamping. Pann left gerakan ke arah kiri dan pann right gerakan ke arah kanan.
2. Tilting adalah gerakan kamera secara vertical atau atas bawah. Tilt Up gerakan naik dan Tilt Down gerakan turun.
3. Tracking adalah gerakan kamera dengan arah maju dan mundur atau depan belakang, bisa dengan bantuan doly atau rel kereta. Track In gerakan maju kedepan dan Track Out gerakan mundur kebelakang.
4. Crane adalah gerakan kamera meninggi atau merendah.
5. Following adalah gerakan kamera mengikuti objek atau actor



 Pengambilan gambar terhadap suatu objek dapat dilakukan dengan lima cara:

Istilah Dalam Video Shooting (Bagian 2)

Berikut ini adalah tulisan kedua tentang istilah-istilah dalam pembuatan film, Video Shooting dansinematografi :
Acting :
Adegan/lakon yang diperankan oleh pemeran (aktor/aktris/talent) mengikuti skenario yang telah ditetapkan. Akting meliputi bahasa tubuh, ekspresi wajah dan dialog. 

Agent (Agent Model) :
Seseorang yang bekerja mewakili kepentingan aktor/aktris dalam berhubungan dengan produser serta orang-orang lain dalam dunia produksi film. Agent ini amat berperan dalam mencarikan job serta membangun karir para artis.

Art Director (Penata Artistik):
Pengarah artistik dari sebuah produksi, bertanggung jawab dalam penyediaan set lokasi shooting serta properti penunjang, sesuai tuntutan cerita dalam skenario.

Audio Mixing :
Proses pengaturan suara dari berbagai macam jenis input, menghasilkan unsur sound yang diperlukan untuk memenuhi tuntutan kebutuhan cerita.

Teknik Kamera Video dan Pengambilan Gambar (2)



Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan berkaitan dengan perangkat kamera. Sebelum melakukanshooting ada baiknya jika seorang juru kamera persiapan-persiapan sebagai berikut:
  • ·Penguasaan terhadap perangkat kamera yang akan digunakan. Sebaiknya mengikuti aturan penggunaan yang tertulis pada manual book. Pahami kelebihan dan kekurangannya.
  • Setelah paham dengan seluk beluk kamera, pahami juga adegan apa dan teknik yang bagaimana yang diinginkan.
  •  Membuat breakdown peralatan yang akan digunakan seperti baterai, mikrofon, kabel extension, dll.
  • Pastikan baterai dalam kondisi prima dan penuh, dan semua fasilitas di kamera berjalan dengan baik.

Dalam kegiatan produksi video/ film, terdapat banyak jenis kamera yang digunakan. Pembagian jenis kamera video/ film dibedakan atas media yang

Hal Penting untuk Pengambilan Gambar (Cameramen)

1. Gambar goyang

Gambar yang goyang umumnya tidak dikehendaki dan bisa memusingkan pemirsa, gambar semacam ini dihasilkan dari shooting video dengan pegangan tangan pada kamera (grip) yang salah dan belum bagusnya pengaturan nafas.

Solusi nya adalah : gunakan triphod yang kokoh saat shooting video, pelajari cara penyetelan triphod termasuk rodanya jika perlu agar Anda tetap bisa bergerak dinamis mengikuti keperluan pengambilan gambar, jika Anda memegang kamera dengan tangan maka ikuti tips berikut ini :sandarkan tubuh pada sesuatu yang kokoh, rapatkan pegangan kamera ketubuh lalu atur nafas dengan baik, lebih baik lagi jika menyandarkan kamera pada sesuatu yang kokoh misalnya meja.

2. Terlalu banyak zoom

Merekam Video agar Enak Ditonton

Apa yang bisa kita lakukan dengan sebuah kamera video dalam genggaman? Umumnya, hanya ada 2 hal mengapa kita membutuhkan dan menggunakan kamera video. Pertama, mengabadikan sesuatu. Dan yang kedua, menciptakan sesuatu. Lalu, apa yang bisa diabadikan dan apa yang bisa diciptakan? Peluang dan kesempatan untuk ini hampir-hampir tanpa batas. Yang membatasi hanyalah kebutuhan, kreatifitas dan kesenggangan.

Dengan kamera video, kita bisa merekam dan mengabadikan beragam peristiwa dan adegan dalam kehidupan sehari-hari yang terjadi dan berlangsung di sekitar kita. Tidak harus peristiwa yang sangat penting atau menarik. Mengabadikan berarti menyimpan sesuatu pada saat ini, untuk dipergunakan atau dinikmati pada suatu saat nanti. Entah esok hari, lusa, atau puluhan tahun lagi. Peristiwa dan adegan biasa-biasa saja yang terjadi pada hari ini, mungkin akan menjadi sangat penting dan menarik pada suatu saat nanti.

Cara Mengoperasikan Kamera

Camera video ada berbagai macam merk, bentuk, dan varian.
Begitu juga media penyimpanan gambar juga bermacam-macam.
Contoh-contoh merk terkenal antara lain: SonyCanon, Panasonic,JVC dan lain-lain.
Dari berbagai merk tersebut masing-masing mempunyai beragam varian dan bentuk.
Mulai kamera amatir, semi profesional, dan kamera profesional.
Media penyimpanan gambar antara lain :
Betacam, Dvcam, Dvc-pro, MiniDV, maupun berbentuk card (kartu memori).

Bagi pengguna pemula/amatir biasa nya dengan mode auto sudah cukup untuk mendapatkan gambar standar, tatapi dalam kondisi tertentu mode auto tidak bisa kita pakai untuk mendapatkan gambar sesuai dengan kemauan kita, itu lah sebabnya kenapa para Cameraman profesional sering menggunakan mode manual dalam mengoperasikan kamera.

Pengertian Sinematografi

Secara sederhana, Sinematografi dapat diartikan sebagai seni dan teknologi dari fotografi gambar bergerak (motion picture photography).

Seni Sinematografi :
·         Memvisualisasikan sesuai skenario dan konsep penyutradaraan.
·         Mengkomposisikan sebuah adegan.
·         Menciptakan look dan mood.
·         Melukis adegan dan aktor dengan pencahayaan.
·         Penggambaran setiap shot untuk melebur ke dalam cerita.

Teknologi Sinematografi :
·         Pemilihan kamera, lensa, dan filter.
·         Pemilihan bahan baku untuk dapat menetapkan look dari filmnya.
·         Pemilihan peralatan lampu dan menguasai kondisi lokasi.
·         Koordinasi dengan personil film dan lighting.
·         Integrasi dengan spesial efek.

Sutradara

Tahap Pra Produksi

1.Interpretasi Skenario (script conference)
·         Analisa skenario yang menyangkut isi cerita, struktur dramatik, penyajian informasi,dan semua hal yang berhubungan dengan estetika dan tujuan artistik film.
·         Hasil analisa didiskusikan dengan semua Kepala Departemen (sinematografi, artistik, suara, editing) dan Produser untuk merumuskan konsep penyutradaraan film
2. Pemilihan Kru
Sutradara dan Produser memilih dan menentukan Kru yang akan terlibat di dalam produksi.

3. Casting
Sutradara menentukan dan melakukan casting terhadap para pemain utama dan pendukung yang dibantu oleh Asisten Sutradara dan Casting Director.
4. Latihan/rehearsal

Istilah dalam Pembuatan Skenario Film



ACTION = Selain diartikan sebagai perintah sutradara saat pengambilan gambar, ACTION juga bisa diartikan sebagai gerak laku pemeran, yang terjadi dalam suatu adegan. Selain itu, kata ACTION juga bisa dipakai untuk menentukan jenis sebuah film, yang diartikan sebagai film laga.
BIG CLOSE UP (BCU) = pengambilan gambar pada jarak sangat dekat. Misalnya, dalam gambar orang hanya terlihat bibirnya saja. Contoh pemakaian dalam skenario, untuk menunjukkan sebuah cincin di jari manis tokoh, kita bisa pakai BCU untuk cincin. Namun jika ini sudah diperjelas dalam deskripsi, tidak perlu ditulis BCU lagi, sebab ini adalah tugas sutradara.

Produser

Tugas dan Tanggung jawab Produser:

·         Mencari dan mendapatkan ide cerita untuk produksi.
·         Membuat proposal produksi berdasarkan ide atau skenario film.
·         Menyusun rancangan produksi.
·         Menyusun rencana pemasaran.
·         Mengupayakan anggaran-dana untuk produksi.
·         Mengawasi pelaksanaan produksi melalui laporan yang diterima dari semua departemen.
·         Bertanggung jawab atas kontrak kerja  secara hukum dengan berbagai pihak dalam produksi yang dikelola.
·         Bertanggung jawab atas seluruh produksi.

Hak-hak Produser:

Departemen Suara

Pengertian Desain Suara: Desain Suara adalah seni penciptaan dan penempatan suara yang tepat pada tempat dan saat yang tepat.

Termasuk di dalam Desain Suara:

·         Menggabungkan semua unsur suara menjadi satu kesatuan
·         Menciptakan efek-efek suara baru untuk kebutuhan film Termasuk di dalam Teknologi Desain Suara
·         Pemilihan format akhir suara film
·         Pemilihan peralatan dan perangkat kerja Departemen Suara
 Pada kelompok kerja Departemen Suara, terdapat beberapa profesi. Diantaranya adalah; 1. Sound Designer (Desainer Suara) 2. Production Mixer (Sound Recordist) 3. Boom Operator 4. Sound Assistant 5. Supervising Sound Editor 6. Dialogue Editor 7. ADR Mixer 8. ADR Editor 9. Assistant Editor 10. Effect Editor 11. Foley Mixer 12. Foley Editor 13. Foley Artist 14. Re-recording Mixer

Sound Designer (Desainer Suara)
Pengertian:

Departemen Editing

Pengertian Editing :
Editing (penyuntingan gambar) dalam produksi film cerita untuk bioskop dan televisi adalah proses penyusunan atau perekonstruksian gambar dan dialog berdasarkan skenario dan konsep penyutradaraan untuk membentuk rangkaian penuturan cerita sinematik yang memenuhi standar dramatik, artistik, dan teknis.

Editor (Penyunting Gambar)
Pengertian:

Adalah sineas profesional yang bertanggung jawab mengkonstruksi cerita secara estetis dari shot-shot yang dibuat berdasarkan skenario dan konsep penyutradaraan sehingga menjadi sebuah film cerita yang utuh.
Seorang editor dituntut memiliki sense of story telling (kesadaran/rasa/indra penceritaan) yang kuat, sehingga sudah pasti dituntut sikap kreatif dalam menyusun shot-shotnya. Maksud sense of story telling yang kuat adalah editor harus sangat mengerti akan konstruksi dari struktur cerita yang menarik, serta kadar dramatik yang ada di dalam shot-shot yang disusun dan mampu mengesinambungkan aspek emosionalnya dan membentuk irama adegan/cerita tersebut secara tepat dari awal hingga akhir film.

Penulis Skenario

Tugas dan Kewajiban Penulis Skenario:
Menciptakan dan menulis dasar acuan dalam bentuk naskah/skenario atas dasar ide cerita sendiri atau dari pihak lain.
Bagi penulis dasar acuan itu bisa dilakukan secara bertahap mulai dari ide cerita, sinopsis (basic story), treatment dan skenario, atau bisa langsung menjadi skenario.
Bekerja dari tahap pengembangan ide (development) sampai jangka waktu terakhir (praproduksi).
Membuat skenario dengan format yang telah ditentukan.
Menjadi narasumber bagi pelaksana produksi bila diperlukan.
Penulis Skenario adalah orang yang mempunyai keahlian membuat transkripsi sebuah film. Membuat film dalam bentuk tertulis.

Departemen Artistik

Pengertian TATA ARTISTIK:
Tata Artistik sebagai seni dan kerajinan (craft) dari cara bertutur sinematik (cinematic storytelling).

Yang termasuk di dalam seni tata artistik:
1. Merancang desain-desain sesuai skenario dan konsep sutradara
2. Menciptakan look dan style
3. Menghadirkan karakter melalui penciptaan lewat makeover elemen artistik

Yang termasuk di dalam kerajinan (craft):
1. Pemilihan material untuk menetapkan look dan style
2. Pemilihan tekstur sesuai kondisi lokasi dan periode
3. Koordinasi dengan personel tata artistik dan anggota produksi film lainnya.

Membuat Film Dokumenter / Film Indie

 
pertama, menentukan ide. Ide dalam membuat film dokumenter tidaklah harus pergi jauh-jauh dan memusingkan karena ide ini bisa timbul dimana saja seperti di sekeliling kita, di pinggir jalan, dan kadang ide yang kita anggap biasa ini yang menjadi sebuah ide yang menarik dan bagus diproduksi. Jadi mulailah kita untuk bepfikir supaya peka terhadap kejadian yang terjadi.

Kedua, menuliskan film statement. Film statement yaitu penulisan ide yang sudah ke kertas, sebagai panduan kita dilapangan saat pengambilan Angel. Jadi pada langkah kedua ini kita harus menyelesaikan skenario film dan memperbanyak referensi sehingga film yang kita buat telah kita kuasai seluk-beluknya.

Cara Merekam Video Dengan Sempurna

  • Jika memungkinkan, selalu pergunakanlah manual focus
  • Atur white balance pada setiap perpindahan lokasi atau pergantian sumber pencahayaan.
  • Jika melakukan pengambilan gambar di luar ruangan (outdoor shooting), posisikan matahari di belakang anda. Begitu juga sumber pencahayaan lainnya.
  • Rencanakan ambilan gambar (shot) Anda. Sebaiknya, jangan mulai merekam gambar sebelum Anda siap merekam gambar dengan sempurna. Dan yang lebih penting subyek rekaman Anda siap untuk direkam (komposisi, focus, pecahayaan, dsb. ).
  • Gunakan tripod atau alat bantu lainnya.
  • Tips Wedding Shooting Video

    Anda tidak mungkin untuk mendapatkan semua keseluruhan gambar dari setiap pesta pernikahan, tapi jika anda mendapatkan moment –moment yang baik, maka anda siap untuk mengedit pesta pernikahan penuh kenangan tersebut.

    Satu hal lagi yang penting: saya menggambarkan banyak special shot, misalnya rack focus, crane shot, dan camera moves. Semua itu akan berhasil, jika anda benar-benar siap dan ahli, juga posisi anda steady, frame sudah sesuai, expose sesuai, dan jarak juga sudah tepat. Dengan kata lain. Yakinlah, bahwa anda sudah menguasai basicnya sebelum mengambil moment yang keren! Ok, mari kita mulai…

    Sebelum pesta dimulai :

    Wednesday, 19 March 2014

    Teori Dasar Fotografi

    DSLR untuk Orang Awam


    Setelah browsing sana-sini, akhirnya ketemu juga artikel tentang fotografi basic yang menurutku perlu diketahui oleh fotografer pemula / hobbist
    Monggo disimak artikel dari bebek_factory yang aku sadur dari kaskus berikut ini :
    Fotografi:
    Fotografi ( Photography ) berasal dari kata Foto ( Cahaya ) dan Graphia ( menulis / menggambar ), sehingga dapat diartikan bahwa fotografi adalah suatu teknik menggambar dengan cahaya. Atas dasar tersebut, jelas bahwa cahaya sangat berperan penting dan menjadi sumber utama dalam memperoleh gambar.

    Kamera SLR:
    Kamera SLR ( Single Lens Reflex ) atau D-SLR ( Digital ) merupakan kamera dengan jendela bidik ( viewfinder ) yang memberikan gambar sesuai dengan sudut pandang lensa melalui pantulan cermin yang terletak di belakang lensa. Pada umumnya kamera biasa memiliki tampilan dari jendela bidik yang berbeda dengan sudut pandang lensa karena jendela bidik tidak berada segaris dengan sudut pandang lensa.

    Fotografi Digital

    Fotografi Digital
    Kamera-Digital.com (Kompas - Bhineka) 
    DUNIA fotografi sekarang ini benar-benar mengalami perubahan yang drastis. Masa-masa mengisi gulungan plastik yang dicampur dengan bahan-bahan kimia di belakang sebuah kamera tampaknya akan berakhir. Kebosanan menunggu film diproses di lab pun akan berakhir. Era kamera digital sekarang ini sudah menyeliputi siapa saja, dan semua orang akan mencoba pengalaman baru dan memanfaatkan kemajuan yang dicapai dalam teknologi kamera ini. Memang, di sisi lain kita masih melihat kalau kamera digital sekarang ini masih menyimpan kemiripan dengan kamera yang selama ini kita kenal. Bentuk kotak yang terbungkus plastik atau kerangka besi ringan masih tetap melekat dengan lensa yang mengatur ketajaman fokus maupun aperture dan shutter yang mengatur berapa banyak cahaya yang bisa masuk ke dalam kamera. Perbedaannya hanya tidak adanya rol film yang selama ini kita kenal.

    Sejarah Fotografi, Sejarah Teknologi


    FOTOGRAFI secara umum baru dikenal sekitar 150 tahun lalu. Ini kalau kita membicarakan fotografi yang menyangkut teknologi. Namun, kalau kita membicarakan masalah gambar dua dimensi yang dihasilkan dari peran cahaya, sejarah fotografi sangatlah panjang. Dari yang bisa dicatat saja, setidaknya "fotografi" sudah tercatat sebelum Masehi.
    DALAM buku The History of Photography karya Alma Davenport, terbitan University of New Mexico Press tahun 1991, disebutkan bahwa pada abad ke-5 sebelum Masehi, seorang pria bernama Mo Ti sudah mengamati sebuah gejala. Apabila pada dinding ruangan yang gelap terdapat lubang, maka di bagian dalam ruang itu akan terefleksikan pemandangan di luar ruang secara terbalik lewat lubang tadi.
    Kemudian, pada abad ke-10 Masehi, seorang Arab bernama Ibn Al-Haitham menemukan fenomena yang sama pada tenda miliknya yang bolong.

    Bagian-bagian Kamera Digital

    Eh... men... masih semangat ga... belajar photography-nye? Masih? Nah... kalo gitu... kite lanjutin lagi perjalanan kite menuju dunia digital photography. Kalo sebelum-sebelumnye mungkin ente-ente pade (termasuk juga aye) masih belum merasa puas dengan pembahasan mengenai mengenal bagian-bagian dari sebuah camera digital...
    Nah... pada kesempatan kali ini... ijinkanlah kami untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang terdapat pada tulisan-tulisan sebelumnye. Pada tulisan kali ini... kite bakal menyelediki lagi mengenai apa saja yang terdapat dalam sebuah camera digital ntu.
    Untuk menghemat bandwidth dan waktu... coba ente-ente pade... perati'in gambar camera digital dibawah ini. Gambar dibawah ini menunjukkan contoh gambar tampak depan dari sebuah camera digital. Emang sih... kaga semua camera digital akan tampak same dengan gambar ini.
    Camera Digital Tampak Depan
    Tapi itu bukan masalah buat kite. Sebab, yang sedang kite pelajari ntu... bukan gambarnye. Melainkan... bagian-bagian yang terdapat di dalamnye... setuju? Nah... sodare-sodare... biar kite lebih kenal ape name dan fungsi dari setiap bagian dari camera digital ini... nyok ame-ame kite bahas atu-atu.
    1. Control wheel atawa jog wheel. Bagian ini biasanya diletakkan didekat Shutter Release. Supaya ape? Katanye sih... supaye si pemotret mudah untuk menjangkaunye. Dengan meletakkan bagian ini di dekat shutter release, si

    Teknik Panning

    Panning adalah cara lain untuk memberikan kesan gerak pada foto. Ketika melakukan panning, Anda mengikuti subjek selama eksposure. Jika terlaksana dengan baik, hasilnya menjadikan subjek menjadi relatif lebih tajam dibandingkan dengan backgroundnya yang hampir sepenuhnya blur. Jarang dihasilkan subjek yang sepenuhnya tajam. Namun, beberapa bagian subjek yang mengalami blur justru memperkuat kesan gerak dari foto.

      

    20 Tips Komposisi Agar Foto Makin Menarik

    Komposisi dalam bidang seni apapun adalah ibarat selera akan makanan, semua kembali ke preferensi  masing-masing. Namun begitu, ada beberapa panduan tertentu yang tak lekang waktu.

    Duapuluh tips singkat komposisi untuk fotografi berikut disarikan dari beragam sumber tulisan serta buku fotografi dan semoga pembaca bisa menambah atau menguranginya dengan mengisi komentar di akhir tulisan. Isinya bukan aturan tapi panduan, karena sekali lagi komposisi adalah masalah selera.
     Tarik perhatian ke arah subyek utama dalam foto. Manfaatkan warna, bentuk, cahaya atau garis supaya foto tampak kuat dan menyedot perhatian 
    1. Sederhana, makin sederhana susunan foto anda makin kuat kesan yang ditimbulkan
    2. Kurangi elemen yang tidak seirama. Jika menurut anda ada elemen tertentu yang merusak irama dan keharmonisan foto, singkirkan – tutupi – atau pindahkan sudut pemotretan supaya elemen tersebut hilang